Koordinat Gempa 5,4 SR Banten/twitter.com @DaryonoBMKG

Gempa berkekuatan magnitudo 5,4 SR mengguncang Banten pada 17 Januari 2022 pukul 07.25 WIB. Pusat gempa berada di 84 km Barat Daya Bayah-Banten dengan kedalaman 10 km. Guncangan gempa dirasakan di beberapa daerah seperti Kabupaten Sukabumi, Sumur, Cikembar, Cireunghas, dan Pelabuhan Ratu dengan kekuatan II-III MMI. 

Selain di beberapa daerah di atas, guncangan gempa juga dirasakan hingga kota Bogor, Jakarta Barat, Jakarta Selatan, dan Tambun dengan skala II-III MMI. Selain itu guncangan gempa bumi juga dirasakan dengan skala III MMI di wilayah Bayah, Pandeglang, Cikeusik, dan juga Panimbang.

Meskipun begitu, BMKG mengimbau warga agar tidak panik karena gempa 5,4 SR yang mengguncang tersebut tidak berpotensi tsunami. Hingga saat ini juga belum ada laporan kerusakan maupun korban jiwa dari gempa bumi 5,4 SR tersebut. Sementara itu, Koordinator Bidang Mitigasi Gempabumi dan Tsunami, Daryono menanggapi adanya guncangan gempabumi di Banten tersebut.

“Gempa M5,4 Banten tadi pagi sudah dimutakhirkan menjadi M5,2. Ini merupakan gempa lain dan bukan gempa susulan dari gempa Ujung Kulon M6,6,” ujar Daryono melalui unggahan di akun Twitternya @DaryonoBMKG pada 17 Januari 2022 pukul 11.47 WIB.

Gempa Banten 6,6 SR di Ujung Kulon

Tiga hari sebelumnya pada tanggal 14 Januari 2022, wilayah Banten juga diguncang gempa berkekuatan 6,6 SR. BMKG merilis pusat gempa berada di 7.01 LS dan 105.26 BT dengan kedalaman 40 km. Guncangan gempa dirasakan selama 4-5 detik oleh warga di Kecamatan Sumur dan Kecamatan Mandalawangi, Kabupaten Pandeglang, Banten.

Guncangan yang cukup keras membuat warga berhamburan keluar rumah. Bahkan guncangan gempa juga dirasakan di wilayah Kabupaten Lampung Barat selama 2-3 detik. Tidak hanya itu, warga ibukota DKI Jakarta juga turut merasakan guncangan gempa hingga membuat orang-orang yang sedang bekerja di perkantoran berhamburan keluar.

“Gempa M6,6 terasa kuat di Jakarta karena efek tapak lokal (local site effect) lapisan tanah lunak dan tebal di Jakarta yang memicu resonansi gelombang gempa dan akhirnya guncangan mengalami amplifikasi atau fenomena vibrasi periode panjang karena gempa kuat yang sumbernya jauh,” ujar Daryono.

Setelah terjadinya gempa utama, per 15 Januari 2022 BMKG mencatat adanya 39 kali gempa susulan di Ujung Kulon. Dengan magnitudo terbesar adalah 5,7 SR.

Kerusakan Akibat Gempa Ujung Kulon

Berdasarkan data dari Pusat Pengendalian Operasi (PUSDALOPS) per tanggal 15 Januari 2022 pukul 17.30 WIB, ada 1.378 rumah yang rusak akibat gempa 6,6 SR Ujung Kulon, Banten. Data kerusakan rumah adalah sebagai berikut:

  1. Kabupaten Pandeglang
  • Rusak berat: 262 unit rumah
  • Rusak sedang: 289 unit rumah
  • Rusak ringan: 663 unit rumah
  1. Kabupaten Lebak
  • Rusak berat: 16 unit rumah
  • Rusak sedang: 13 unit rumah
  • Rusak ringan: 108 unit rumah

Selain itu juga di Kabupaten Sukabumi tercatat 3 unit rumah rusak sedang dan 6 unit rumah rusak ringan. Sementara itu di Kabupaten Bogor tercatat ada 8 unit rumah mengalami rusak ringan.

Baca artikel terkait: Gempa 7,4 SR di Laut Banda

Penulis: Serafina Indah Chrisanti

Editor: Sebastian Simbolon

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini