Prakiraan Musim Kemarau 2022 di Indonesia/bmkg.go.id

Sebagian dari kita mengetahui bahwa biasanya, wilayah Indonesia akan mengalami musim kemarau pada bulan April-Oktober. Namun seperti yang kita rasakan bahwa sudah bulan Mei dan masuk bulan Juni, beberapa wilayah Indonesia masih dilanda hujan. Bahkan beberapa hujan yang turun di wilayah disertai dengan angin kencang. Hal tersebut membuat kita bertanya-tanya mengapa masih ada hujan padahal seharusnya sudah kemarau?

Berdasarkan keterangan dari Kepala Bidang Prediksi dan Peringatan Dini Cuaca BMKG, Miming Saepudin, hal tersebut terjadi karena wilayah di Indonesia memiliki awal musim kemarau yang berbeda-beda. Selain itu juga hal tersebut terjadi sebagai dampak dari sirkulasi siklonik yang terjadi.

“Sirkulasi siklonik terjadi di Samudera Hindia sebelah barat Bengkulu. Sirkulasi siklonik ini membentuk daerah pertemuan atau perlambatan kecepatan angin di Bengkulu. Kondisi tersebut dapat meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar wilayah sirkulasi siklonik,” ujar Miming.

Berdasarkan pantauan dari BMKG terakhir pada tanggal 31 Mei 2022, bibit siklon tropis 93W terpantau berada di Laut Filipina bagian Utara Halmahera. Siklon tropis ini bertekanan 1009,2 mb dengan kecepatan angin maksimum 15 knot dan bergerak ke arah barat laut. Diperkirakan bibit siklon tropis ini berkategori rendah, juga akan menyebabkan:

  1. Hujan dengan intensitas sedang hingga lebat di daerah Kalimantan Utara
  2. Hujan dengan intensitas sedang hingga lebat di daerah Kalimantan Timur

pada 24 jam kedepan.

Prakiraan Musim Kemarau Tahun 2022 di Indonesia

Sementara itu, BMKG sudah mengeluarkan prakiraan musim kemarau tahun 2022 di Indonesia. Berdasarkan data tersebut, diperkirakan sebagian besar wilayah (261 Zona Musim atau ZOM) akan mengalami kemarau pada kisaran bulan April-Juni 2022. Sementara itu, di sebagian daerah yaitu 163 ZOM, awal kemarau diperkirakan mundur.

Berikut merupakan prakiraan awal musim kemarau di Indonesia pada masing-masing pulau:

  1. Pulau Sumatera

Awal kemarau di Pulau Sumatera diperkirakan berkisar bulan Januari hingga Juli 2022. Sementara itu puncak musimnya diperkirakan terjadi di 54 ZOM dan terjadi pada bulan Juni 2022

  1. Pulau Jawa

Awal kemarau di Pulau Jawa diperkirakan terjadi pada April hingga Mei 2022. Puncak musim kemarau di Pulau Jawa diperkirakan pada bulan Agustus 2022 dan terjadi pada 150 ZOM

  1. Pulau Bali dan Nusa Tenggara

Awal kemarau di Pulau Bali dan Nusa Tenggara diperkirakan terjadi pada Maret hingga Mei 2022. Sementara itu puncaknya akan terjadi pada Juli 2022 di 59 ZOM

  1. Pulau Kalimantan

Awal kemarau di Pulau Kalimantan diperkirakan terjadi pada Mei hingga Agustus 2022. Sementara itu puncaknya terjadi pada bulan Juli dan Agustus 2022 pada 22 ZOM

  1. Pulau Sulawesi

Awal kemarau di Pulau Sulawesi diperkirakan terjadi pada Maret hingga September 2022. Dengan puncak musim yang akan terjadi pada bulan September 2022 di 42 ZOM

  1. Pulau Maluku dan Papua

Awal musim kemarau di Pulau Maluku dan Papua diperkirakan terjadi pada bulan Mei hingga Oktober 2022. Sementara itu puncak musim diperkirakan terjadi antara bulan Agustus dan September 2022 di 15 ZOM

Untuk penjelasan lengkap mengenai prakiraan kemarau tahun 2022 di Indonesia dapat dilihat melalui https://www.bmkg.go.id/iklim/prakiraan-musim.bmkg.

Penulis: Serafina Indah Chrisanti

Editor: Sebastian Simbolon

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini