Kecelakaan Beruntun di Tol Cipularang/korlantas.polri.go.id

Total 17 kendaraan terlibat kecelakaan beruntun di Tol Cipularang KM 92 pada Minggu, 26 Juni 2022 sekitar pukul 21.00 WIB. Kejadian tersebut berawal ketika sebuah bus bernama Bus Laju Prima dengan nomor polisi B 7602 XA dari arah Bandung ke Jakarta menabrak kendaraan di depannya. Ramainya lalu lintas di tol saat akhir pekan menjadi salah satu alasan banyaknya kendaraan yang terlibat kecelakaan tersebut.

“Sementara diduga kecelakaan terjadi karena bus mengalami rem blong. Meningkatnya volume kendaraan dari Bandung ke Jakarta pada akhir pekan juga menyebabkan kecelakaan ini melibatkan beberapa kendaraan,” ujar Kepala Induk Patroli Jalan Raya Ruas Tol Cipularang, AKP Denny Catur.

Kecelakaan beruntun ini membuat lalu lintas pada arah Bandung menuju Jakarta macet parah hingga belasan kilometer. Petugas dari PT. Jasa Marga sempat mengarahkan kendaraan keluar Padalarang Timur atau Pintu Tol Cikamuning untuk mengurai kemacetan. Proses evakuasi memakan waktu cukup lama hingga pukul 02.09 WIB untuk membuat arus kendaraan kembali lancar. 

Selain mengevakuasi para korban, petugas juga mengevakuasi bangkai kendaraan yang terlibat kecelakaan beruntun. Kendaraan-kendaraan tersebut dibawa oleh mobil derek ke Pool Derek Jatiluhur.

Sementara itu AKP Denny menyatakan bahwa dalam kecelakaan ini ada 4 korban yang mengalami luka berat dan beberapa lainnya menderita luka ringan. Total korban yang terluka adalah 23 orang dan tidak ada laporan korban meninggal dunia. Para korban yang terluka mendapat perawatan di RS Abdul Radjak Purwakarta dan RS Siloam.

Kesaksian Korban Selamat Kecelakaan Beruntun Tol Cipularang

Salah satu korban selamat kecelakaan beruntun Tol Cipularang, Bayu, memberikan kesaksian mengenai kejadian tersebut. Bayu mengatakan pada saat kejadian lalu lintas sedang tersendat dan tiba-tiba terdengar suara tabrakan dari arah belakang. Ia dan mobilnya pun turut menjadi salah satu kendaraan yang tertabrak.

“Saat itu dari arah belakang tiba-tiba ada suara tabrakan dari bus, kendaraan paling depan ringsek. Saya dan mobil saya juga kena imbasnya karena tertabrak. Mobil saya berhenti karena menabrak tembok pembatas sebelah kanan dan berdempetan dengan bus. Tapi Alhamdulillah semua penumpang selamat,” ujar Bayu.

Akibat kecelakaan beruntun ini, pihak kepolisian dan Jasa Marga mengeluarkan himbauan kepada seluruh sopir bus agar memastikan kelayakan kendaraannya sebelum dikendarai. Banyak faktor yang harus diperhatikan seperti keberfungsian rem, kecepatan kendaraan, juga mematuhi rambu-rambu lalu lintas demi keselamatan bersama. Selain itu Jasa Marga juga menghimbau siapapun untuk beristirahat terlebih dahulu jika merasa mengantuk.


Baca juga: Kecelakaan Direktur Indomaret di Tol Cipularang

Penulis: Serafina Indah Chrisanti

Editor: Sebastian Simbolon

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini